Perusahaan yang bergerak di bidang Agro Foresty ini memerlukan Waring TL untuk di pasang di bawah pohon Mede / Mete untuk menampung saat buah Mete tersebut jatuh dari pohon.
Konon katanya, kalau buah Mete / Mede itu dipanennya tidak di petik, tapi dia jatuh sendiri. Nah, untuk memudahkan para petani untuk mengumpulkan Buah Mete / Mede yang jatuh, maka akan dipasang Waring TL di Bawah Pohon sebagai sarana untuk menampung Buah Mete yang Jatuh.
Saat ini, tamu kami hanya membawa 2 sample Waring TL untuk di bawa ke Kebun Agro Foresty yang berada di Sulawesi, untuk di perlihatkan disana. Dan untuk di analisa bagaimana cara penggunaannya dan seberapa jauh efektivitasnya.
Semoga Waring yang dibawa menjadi bermanfaat bagi Perkebunan atau Pertanian di sana. Dan semoga Kami CV Mulia Ayu Bisa bekerja sama dengan saling menguntungkan setelah ini.
Berikut Foto - foto Buah Mede / Mete yang kami dapatkan dari Internet.
![]() |
Anacardium occidentale, menurut Medicinal-Plants (Koehler, 1887) |
![]() |
Pohon Jambu Monyet yang tumbuh di Pinggir Jalan |
![]() |
Buah Jambu Monyet yang sudah Matang |
![]() |
Kacang Mete Yang Sdh Kering |
Jambu monyet atau jambu mede (Anacardium occidentale) adalah sejenis tanaman dari suku Anacardiaceae yang berasal dariBrasil dan memiliki "buah" yang dapat dimakan. Yang lebih terkenal dari jambu mede adalah kacang mede, kacang mete ataukacang mente; bijinya yang biasa dikeringkan dan digoreng untuk dijadikan berbagai macam penganan. Secara botani, tumbuhan ini sama sekali bukan anggota jambu-jambuan (Myrtaceae) maupun kacang-kacangan (Fabaceae), melainkan malah lebih dekat kekerabatannya dengan mangga (suku Anacardiaceae).
Dikenal juga dengan berbagai nama seperti jambu mèdè (Sd.); jambu mété atau jambu ménté (Jw.); jhambu monyèt (Md.); jambu dwipa, jambu jipang, nyambu monyèt (Bl.); nyambuk nyĕbèt (Sas.); jambu érang, jambu monyé (Mink.); jambu dipa (Banj.); buwah monyet (Timor); buwah yaki (Manado); buwa yakis, wo yakis (Sulut); buwa yaki (Ternate, Tidore); buwa jakis (Galela); jambu daré, jambu masong (Mak.); jampu sèrĕng, jampu tapĕsi (Bug.); dan lain-lain.[1]
Dalam bahasa Inggris dinamakan cashew (tree), yang diturunkan dari perkataan Portugis untuk menamai buahnya, caju, yang sebetulnya juga merupakan pinjaman dari nama dalam bahasa Tupi, acajú. Sementara nama marganya (Anacardium) merujuk pada bentuk buah semunya yang seperti jantung terbalik.
0 Response to "Penggunaan Waring Untuk Perkebunan / Pertanian pada Agro Foresty di Sulawesi"
Post a Comment